Skip to main content

Berkat Cipta Abadi Kembali Gelar Sentra Vaksinasi untuk Warga Merauke

By December 10, 2021December 16th, 2021Asiki News

Proses screening atau pemeriksaan awal yang harus dilalui masyarakat sebelum mendapatkan vaksin Covid-19 di sentra vaksinasi BCA di Ulilin, Merauke, Papua, Jumat (3/12)

MERAUKE, 10 DESEMBER 2021 – PT Berkat Cipta Abadi (PT. BCA), bagian dari Tunas Sawa Erma (TSE) Group kembali mengadakan sentra vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat di sekitar area perusahaan di Ulilin, Merauke, Papua. Kegiatan yang sudah dilakukan untuk keempat kalinya ini dilaksanakan di fasilitas kesehatan milik BCA pada Jumat hingga Minggu (3-5/12).

BCA mencatat, masyarakat yang sudah mendapatkan vaksin dari program sentra vaksinasi mencapai lebih dari 2.400 orang. Sebagai informasi, program ini sudah dilaksanakan sejak April 2021 dengan mengajak kerja sama Dinas Kesehatan (Dinkes) Merauke.

Ketua Tim Percepatan Penanganan Covid-19 (P2C) BCA Fredrik Hendrik Samkakai menyampaikan, penyelenggaraan sentra vaksinasi menjadi bagian dari upaya BCA untuk mendukung program prioritas pemerintah dalam menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity) pada masa pandemi Covid-19.

Di sisi lain, BCA juga kerap melakukan penyuluhan dan memberikan edukasi mengenai pentingnya vaksinasi serta protokol kesehatan.

Selama pelaksanaan sentra vaksinasi, Hendrik menyebutkan, masyarakat menunjukkan antusiasme yang tinggi. “Masyarakat, karyawan, tokoh agama, guru dan pemilik hak ulayat berkeinginan agar bisa dapat mengambil bagian dalam program vaksinasi ini,” ucapnya.

Peserta vaksinasi terdiri dari tiga kelompok, yaitu tenaga kesehatan, pelayan publik dan masyarakat umum. Mereka diminta untuk melalui tahapan screening atau proses pemeriksaan awal terlebih dahulu sebelum mendapatkan vaksin.

Kepala Klinik BCA Iva Setia Ningsih menjelaskan, proses edukasi yang dilakukan secara konsisten oleh perusahaan sudah mulai membuahkan hasil. Masyarakat yang dulu sempat menolak divaksinasi, kini mulai berani.

”Awal program ini dijalankan banyak masyarakat tidak ingin melakukan vaksin, tetapi setelah diberikan edukasi mengenai pentingnya untuk menjaga kekebalan tubuh di masa pandemi Covid-19, akhirnya banyak masyarakat yang mau divaksin,” ucapnya. (pr)